Macam Macam Pola Asuh Orang Tua Kepada Anak

psikologis.com 

Membicarakan tentang pola asuh pasti setiap keluarga mempunyai pola asuh yang berbeda-beda. Bahkan tidak sedikit orang tua dalam melakukan pengasuhan terhadap anak-anaknya juga berbeda. Misal pola asuh yang digunakan ke anak sulung dengan anak bungsu sudah berbeda. Ada 5 pola asuh yang wajib anda ketahui diantaranya sebagai berikut.

Pola Asuh Otoriter

Pola asuh otoriter merupakan pola asuh yang memaksakan anak untuk mengikuti semua kehendak orang tua. Pola asuh ini sangat membahayakan psikologi anak, dampak yang paling fatal dengan pola asuh otoriter yaitu membuat anak depresi. Anak tidak diberikan kebebasan untuk berpendapat, tetapi anak selalu dipaksa untuk mengikuti semua kemauan orang tuanya. Contoh: anak menginginkan kuliah di jurusan otomotif karena anak sangat menyenangi jurusan tersebut, tetapi orang tua tidak mengizinkan anaknya untuk mengambil jurusan itu. Orang tua memaksakan anak untuk masuk di jurusan kedokteran. Apa hal yang akan terjadi? Anak akan sangat tertekan untuk menjalani jurusan yang diingikan orang tuanya. Alhasil anak akan tidak bersungguh-sungguh dalam menjalani perkuliahannya.

Pola Asuh Permisif

Pola asuh permisif adalah tipe orang tua yang menuruti semua keinginan anak tanpa ada batasan. Apapun yang anak inginkan pasti akan diwujudkan tanpa ada kontrol sama sekali dari orang tua. Apapun keputusan ada ditangan anak tanpa ikut campur tangan orang tua.  Anak sangat sedikit sekali diberikan tanggung jawab. Alhasil nanti jika anak tumbuh dewasa menjadi anak yang manja, dan dampak yang paling menghawatirkan kelak anak salah dalam pergaulan. Contoh: anak tidak diberi batas jam malam, artinya mau anaknya pulang pagi, orang tua tidak mempedulikannya dan tidak menanyakan.

Pola Asuh Demokratis

Pola asuh demokratis merupakan pola asuh yang paling baik diantara pola asuh yang lain. Orang tua memberikan tempat untuk mendengar apa yang ingin anak ungkapkan. Orang tua berperan sebagai fasilitator bagi anak-anak mereka. Tipe orang tua demokratis selalu mendengar pendapat anak-anak nya. Tetapi orang tua tidak hanya sekedar mendengar pendapat anak saja melainkan memberikan pengertian dan pengarahan tentang pendapat anak. Anak diberikan tanggung jawab sepenuhnya dalam segala hal yang ingin anak lakukan.

Pola Asuh Temporizer

Pola asuh temporizer merupakan pola asuh yang sangat tidak konsisten. Sikap orang tua yang sering berubah-ubah, sehingga menjadikan anak bingung dengan sikap orang tuanya yang tidak menentu. Dampak dari pola asuh yang seperti ini kelak jika anak tumbuh dewasa tidak mempunyai pendirian yang kuat. Contoh: orang tua membuat peraturan pulang ke rumah tidak boleh lebih dari jam 9. Pada saat itu anak pulang lebih dari jam 9 sampai di rumah dimarahi orang tuanya, tetapi besoknya anak pulang lebih dari jam 9 orang tua tidak memarahi.  Hal semacam ini sangat tidak baik bila dilakukan kepada anak-anak. Orang harus bisa bersikap lebih konsisten dalam membuat peraturan.

Pola Asuh Appeasers

Pola asuh appeasers merupakan sikap orang tua yang terlalu khawatir jika terjadi hal buruk kepada anaknya. Bisa dikatakan orang tua yang terlalu overprotektive. Keadaan seperti ini membuat anak tidak memiliki kebebasan. Pola asuh ini digunakan orang tua yang mempunyai latar belakang tentang anak yang kurang mengenakkan. Misalnya dulu pernah mempunyai anak tetapi anak nya terjadi hal yang tidak diinginkan, maka setelah mempunyai anak lagi orang tua terlalu mengekang anaknya agar terhindar dari hal-hal buruk.

Penutup

Nah jadi intinya kita sebagai orang tua atau calon orang tua sebaiknya menggunakan pola asuh demokratis. Masa depan anak tergantung dengan pola asuh yang digunakan orang tua sejak dini. Dari penjelasan tentang pola asuh yang sudah diterangkan diatas, maka pola asuh mana yang orang tua kalian gunakan?

Belum ada Komentar untuk "Macam Macam Pola Asuh Orang Tua Kepada Anak"

Posting Komentar

Jika ada yang kurang dipahami atau ingin didiskusikan silahkan tinggalkan komentar di bawah. Terima kasih

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel